PerusahaanPelayaran Kapal Tanker Vlog #1 Aktifitas Pelaut Kapal Tanker (VLCC) Soechi Tanker Coba Coba Upload Video Keseharian Dikapal. September 2018 Kita party dideck kapal tanker yang panjangnya 330meter, lumayan luaskan hehehe.
Home Foto Kapal Tanker CPO di Tanjung Priok, Jakarta Kapal Tanker CPO di Tanjung Priok, Jakarta Info Detail Pekerja menguras lambung kapal Global Marine yang berisi 2000 ton minyak kelapa sawit atau coconut palm oil CPO, di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis, 23 Oktober 2008. [TEMPO/ Puspa Perwitasari; PP2008102306] Keywords Kapal Tanker CPO, CPO, Photographer Puspa Category Nasional Location Jakarta Event Date 23-10-2008 Uploaded on 01-04-2009 Photo P0104200900168 File Size Pixel Price Free 320 x 213 Rp. 0 Low 800 x 532 Rp. Medium 1400 x 930 Rp. Original 2240 x 1488 Rp. Share Foto Lainnya
aktivitaspengangkutan via jalur laut alat pengangkutan di perairan yang dangkal Biaya Sewa Kapal CPO daftar perusahaan kapal lct terbaik fungsi kapal lct untuk angkutan laut Fungsi Kapal Utility harga jasa sewa kapal lct Harga Sewa Kapal Tanker Harga Sewa Water Tanker Per Jam Jasa non konstruksi Migas Jasa Pengiriman Barang Antar Pulau Jasa Pengiriman Barang Di Indonesia jasa pengiriman layanan jasa lepas pantai Jasa pengiriman logistik dan barang besar Jasa pengiriman regular Jasa Sewa JAKARTA – PT Samudera Indonesia Tbk. SMDR dapat mengoperasikan kapal tanker di layanan internasional antarnegara di luar Indonesia menyikapi kebijakan larangan ekspor minyak sawit atau CPO di Utama SMDR Bani Maulana Mulia mengatakan meski ada kebijakan pelarangan CPO, perseroan tetap mengoperasikan tanker yang membawa produk di luar indonesia antar berbagai negara. Menurutnya, aktivitas pengiriman antarnegara ini tidak terpengaruh oleh larangan ekspor dari indonesia karena kebutuhan pengapalan di negara lain tetap ada dan berjalan."Salah satu contoh, kami baru saja mengoperasikan kapal tanker baru di layanan internasional kami. Saat ini kapal tersebut aktif melayani permintaan kebutuhan CPO antara Singapura dan Thailand," ujarnya, Senin 25/4/2022.Dengan demikian, dia berpendapat sampai saat ini tidak merasakan dampak negatif atau kerugian dari pengumuman kebijakan tersebut. Di sisi lain, Bani juga tidak menampik adanya larangan tersebut akan berdampak terhadap pengiriman ekspor CPO menggunakan kapal dari Indonesia ke luar hal ini tidak menjadi masalah bagi industri perseroan karena nyatanya masih banyak kebutuhan yang dapat dilayani untuk pengiriman distribusi domestik di dalam negeri menggunakan kapal. Pasalnya porsi kapal peti kemas SMDR juga masih lebih dominan ketimbang tanker."Inilah keuntungan Indonesia sebagai negara kepulauan, sehingga meskipun ekspor dilarang, namun kebutuhan pengapalan di domestik tetap ada dan tetap tinggi," itu, pakar maritim dari ITS Saut Gurning menjelaskan dampak pelarangan CPO ini akan berimbas kepada pembatalan kontrak pengangkutan kapal-kapal tanker CPO kita ke pasar internasional baik ke Asia Selatan khususnya India, Asia Timur, Amerika Utara dan Tengah, Eropa, dan Timur Tengah."Dampak langsung mungkin dirasakan bagi pelaku penyewa kapal, manajemen kapal, operator kapal, hingga terminal CPO domestik utamanya di sejumlah terminal CPO Utama kota di Dumai, Belawan, dan Kumai. Hingga operator terminal CPO internasional," menjelaskan volume throughput yang selama ini telah direncanakan sebelumnya atas permintaan agen kapal dalam dan luar negeri akhirnya terdampak akibat pembatalan internasional, paparnya, porsi CPO nasional atau Indonesia cukup dominan secara regional dan internasional. Kondisi ini diperkirakan juga akan mendorong menaiknya harga CPO global. Termasuk freight atau besaran biaya angkutnya. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Editor Amanda Kusumawardhani Konten Premium Nikmati Konten Premium Untuk Informasi Yang Lebih Dalam Kaptenkapal tanker kerap berlayar melewati perairan negara-negara, bekerjasama dengan pengusaha ekspedisi lokal dan asing, namun dengan tujuan yang telah tertulis dalam kontrak kerja. Hal itu serupa dengan ayah dalam utas anak ini. Ayah anak itu dikontrak resmi dengan masa kerja satu tahun oleh agen di Sunter, Jakarta Utara. Pada Juli 2018 GARUT - Perusahaan asuransi akhirnya melakukan evakuasi terhadap kapal tanker Edricko 3 yang terdampar di perairan wilayah perairan Sancang, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut. Proses evakuasi itu dilakukan dengan cara pembongkaran. Kepala Satuan Polisi Air dan Udara Kasatpolairud Polres Garut AKP Anang Sonjaya mengatakan, proses pembongkaran itu dilakukan sejak sekitar tiga hari lalu. Pihak yang melakukan pembongkaran adalah perusahaan asuransi, yang menggunakan pihak ketiga. "Pekerja yang melakukan pembongkaran ada dari perusahaan terkait dengan memberdayakan masyarakat sekitar," kata dia saat dikonfirmasi Republika, Rabu 7/6/2023. Menurut dia, proses pembongkaran itu melibatkan sekitar 50 orang, yang bekerja secara bergantian. Sejauh ini, proses pembongkaran dinilai berjalan kondusif. Menurut Anang, proses pembongkaran diperkirakan akan memakan waktu tiga bulan. Pasalnya, kapal yang terdampar itu cukup besar. Panjang kapal diperkirakan mencapai 80 meter. Ia menambahkan, proses pembongkaran juga hanya dilakukan ketika kondisi gelombang surut. "Kalau pasang tinggi, pekerjaan tidak dilaksanakan. Kami juga bersama aparat dari TNI ikut melakukan pengawasan, agar tidak ada kejadian tak diinginkan saat pembongkaran," kata dia. Anang mengatakan, kapal yang terdampar itu memang harus dievakuasi. Pasalnya, kapal terdampar akan mengganggu apabila dibiarkan. Namun, pembongkaran baru bisa dilakukan saat ini lantaran izin dari instansi terkait baru keluar. Mengingat, posisi kapal terdampar itu berada di wilayah cagar alam. "Kapal itu terdampar sudah sekitar satu tahun, sejak Maret 2022. Hanya saja baru dilakukan pembongkaran, karena baru keluar izinnya," kata dia. Berdasarkan catatan Republika, kapal tanker pengangkut aspal dilaporkan terdampar di perairan Kabupaten Garut, tepatnya wilayah Sancang, Kecamatan Cibalong, Selasa 8/3/2022 malam. Para anak buah kapal ABK sempat bertahan di kapal dengan nama Edricko 3 itu. Berdasarkan laporan Kantor SAR Bandung, pada Selasa malam, kapal tanker itu terlihat dari darat berlayar terlalu dekat dengan garis pantai. Sekitar pukul WIB, kapal mengirimkan sinyal darurat emergency. Diketahui, kapal tanker itu dari Perusahaan Makasar Sibolga, Sumatera Utara. Kapal itu berangkat dari Sibolga, Sumatra Utara menuju ke Cilacap, Jawa Tengah, untuk mengambil aspal. Total ABK di kapal itu berjumlah 15 orang. Diduga, penyebab terdamparnya kapal itu karena kapten salah memilih jalur pelayaran. Akibatnya, kapal tersangkut karang di perairan Sancang.

TNIAngkatan Laut, Koarmada I menangkap Kapal Tanker MT Anabelle yang mengangkut Crude Palm Oil (CPO) (CPO) sebanyak 13.357,425 MT dan Metanol sebanyak 98 drum di Perairan Barat Kalimantan," kata Arsyad kepada wartawan, Kamis (28/4). Disampaikan Arsyad, MT Annabelle merupakan kapal tanker berbendera Marshal Island. Kapal tersebut

Kegiatan Usaha Ruang lingkup kegiatan usaha Perseroan bergerak dalam bidang pelayaran, yang meliputi Menjalankan usaha penyewaan kapal laut chartering dengan menggunakan berbagai jenis kapal, termasuk untuk menunjang kegiatan perusahaan minyak dan gas maupun pertambangan lainnya, antara lain kapal tunda tug boats, kapal penumpang crew boats, AHT dan AHTS, SPOB, floating storage offloading FSO, floating production storage and offloading FPSO, accommodation dan work barge. Menjalankan kegiatan usaha pengangkutan laut untuk barang dan penumpang antar pelabuhan di Indonesia yang dilakukan secara bertahap dan teratur dan/atau pelayaran tidak tetap dan teratur; Menjalankan usaha sebagai perwakilan owner’s representative dari perusahaan pelayaran angkutan laut, baik pelayaran tetap maupun pelayaran tidak tetap untuk pelayaran di dalam dan di luar negeri Menjalankan usaha pengangkutan barang-barang minyak/gas menggunakan tanker. Produk dan Jasa Perseroan merupakan perusahaan pelayaran yang memiliki spesialisasi pada penyediaan armada lepas pantai offshore vessels untuk menunjang kegiatan usaha industri hulu minyak dan gas. Perseroan menyewakan kapal miliknya sendiri berdasarkan kontrak berbasis jangka waktu time charter dengan imbalan sewa hasil tender atau hasil negosiasi antara kedua belah pihak. Selama jangka waktu penyewaan, pihak penyewa bertanggung jawab untuk membayar seluruh biaya perjalanan, termasuk bahan bakar dan pelabuhan. Di sisi lain, sebagai pemilik kapal, Perseroan bertanggung jawab atas awak kapal, pemeliharaan kapal, suku cadang, dan biaya operasional lainnya, dimana seluruh biaya ini telah diperhitungkan dalam imbalan sewa yang disepakati oleh kedua belah pihak. Dalam skema time charter ini, pelanggan menyewa kapal dan awak kapal secara penuh selama periode tertentu. Alur Proses Jasa Pelayaran Time Charter Dalam melakukan transaksi penyewaan kapal, setelah mendapatkan penjelasan atau permintaan kontrak dari pelanggan, Perseroan akan melakukan pengecekan ketersediaan kapal dan inspeksi fisik terlebih dahulu untuk memastikan kelayakan operasional dan kesesuaiannya dengan permintaan pelanggan. Setelah kapal memenuhi syarat, maka Perseroan akan mengirimkan kapal kepada pelanggan di daerah operasional mereka. Tidak jarang bahwa dalam masa operasional, terdapat beberapa pembelian supply atau kebutuhan pelanggan seperti instalasi pipa, penyediaan air bersih atau makanan yang tidak tercakup dalam kontrak charter. Terkait hal tersebut, maka Perseroan akan menyediakan jasa tambahan dengan biaya jasa tambahan yang ditanggung terlebih dahulu oleh Perseroan. Dalam menyediakan jasa, Perseroan dapat memperoleh pembayaran atau reimbursement yang dapat ditagihkan pada masa operasional dan/atau setelah inspeksi dan pengembalian kapal selesai. Hal ini tergantung pada term pembayaran yang disetujui pada perjanjian jasa charter atau jasa kontrak.
Perusahaanini bergerak khusus dalam bidang jasa penyewaan kapal tunda (harbour tug) dan Barge Saya mencari kapal tanker untuk muat CPO DWT 12000-15000 hartono link. 6/7/2016 04:31:31 pm. hub.sya pak 0812 5320 3611 Reply. ahmat alfian. 6/9/2016 09:09:19 pm.
Crude palm oil CPO merupakan salah satu komoditas ekspor andalan indonesia. Prospek pasar CPO masih cukup cerah dimasa yang akan datang, untuk pasar domestik maupun ekspor. Indonesia menjadi penghasil CPO terbesar di dunia dan untuk membutuhkan optimalisasikan armada angkutan CPO. Pada penelitian ini menggunakan 7 tongkang dengan muatan 3 armada bermuatan 5000 metrik ton MT dan 4 armada bermuatan 3500 MT, dimana sistem tarik menggunakan kapal tunda, yang tersedia sebanyak 7 kapal tug. Transportasi angkutan CPO ini memiliki multi alur pelayaran dimana CPO akan di supply ke titik pelabuhan Surabaya sebanyak MT dan di pelabuhan Jakarta sebanyak MT dari titik muat Pelabuhan singgah di Samarinda, Palembang, Bonemanjing, Rengat, Dumai. Seluruh rute akan dioptimalisasikan untuk mendapatkan rute terbaik dan biaya yang minimum dengan menggunakan metode simplex dan linier program. Total biaya Required Freight Rate RFR dari 7 tongkang mencapai Rp. Hasil menunjukan bahwa dengan menggunakan rute terbaik dan menggunakan 6 tongkang, kapasitas supply CPO meningkat menjadi 38 Ton. Dengan biaya RFR sebesar Rp. biaya dapat diminimalisir hingga 20 milliar rupiah. Dari hasil penelitian memperlihatkan transportasi menggunakan tongkang dengan sistem tarik oleh kapal tunda masih dapat menjadi pilihan transportasi yang efisien dan of Multi-Trip Crude Palm Oil Shipment by Towed Barge; Crude palm oil CPO is one of Indonesia's mainstay exports commdity. The prospect of the CPO market still bright in the future, both domestically and exports. Crude palm oil CPO is one of Indonesia's mainstay exports. The prospect of the CPO market looks bright in the future, both domestically and in exports. Indonesia is the largest CPO producer in the world therefore the CPO transportation fleet must be optimized. In this study, seven barges with a cargo where 3 fleets with 5000 MT and 4 fleets with 3500 MT, where the tug system uses tugboats, which are available as many as 7 tugboats. This transportation of CPO transportatison has multiple channels where CPO will be supplied to Surabaya port for 92,000 MT, and at Jakarta ports as much as 52,000 MT from loading points in Samarinda, Palembang, Bonemanjing, Rengat, routes will be optimized to get the best route and minimum costs using simplex method and linear programing. The total cost of the Required Freight Rate RFR of 7 barges reaches Rp. The results show that using the best route and utilize only 6 barges CPO supply capacity increases by 38 tons. With an RFR cost only Rp 253, can minimize costs up to 20 billion rupiah. The result showed that transportation using barge with a pull system by tugboat still become efficient and effective transport choice. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free Jurnal Penelitian Transportasi Laut Vol. 22 2020 79–86 Jurnal Penelitian Transportasi Laut pISSN 1411-0504 / eISSN 2548-4087 Journal Homepage * Corresponding author 813-1793-9140 E-mail doi 1411-0504 / 2548-4087 ©2020 Jurnal Penelitian Transportasi Laut. Diterbitkan oleh Puslitbang Transportasi Laut, Sungai, Danau, dan Penyeberangan, Balitbang Perhubungan, Kementerian Perhubungan Artikel ini disebarluaskan di bawah lisensi CC BY-NC Analisis Angkutan Crude Palm Oil Multi Trip Dengan Kapal Tongkang Vindy Audiba Karchely*, Arif Fadillah, Shanty Manullang Program Studi Teknik Perkapalan, Universitas Darma Persada Jalan Taman Malaka Selatan, Pondok Kelapa, Jakarta 13450, Indonesia Diterima 5 Juli 2020, diperiksa 22 September 2020, disetujui 29 Desember 2020 Abstrak Crude palm oil CPO merupakan salah satu komoditas ekspor andalan indonesia. Prospek pasar CPO masih cukup cerah dimasa yang akan datang, untuk pasar domestik maupun ekspor. Indonesia menjadi penghasil CPO terbesar di dunia dan untuk membutuhkan optimalisasikan armada angkutan CPO. Pada penelitian ini menggunakan 7 tongkang dengan muatan 3 armada bermuatan 5000 metrik ton MT dan 4 armada bermuatan 3500 MT, dimana sistem tarik menggunakan kapal tunda, yang tersedia sebanyak 7 kapal tug. Transportasi angkutan CPO ini memiliki multi alur pelayaran dimana CPO akan di supply ke titik pelabuhan Surabaya sebanyak MT dan di pelabuhan Jakarta sebanyak MT dari titik muat Pelabuhan singgah di Samarinda, Palembang, Bonemanjing, Rengat, Dumai. Seluruh rute akan dioptimalisasikan untuk mendapatkan rute terbaik dan biaya yang minimum dengan menggunakan metode simplex dan linier program. Total biaya Required Freight Rate RFR dari 7 tongkang mencapai Rp. Hasil menunjukan bahwa dengan menggunakan rute terbaik dan menggunakan 6 tongkang, kapasitas supply CPO meningkat menjadi 38 Ton. Dengan biaya RFR sebesar Rp. biaya dapat diminimalisir hingga 20 milliar rupiah. Dari hasil penelitian memperlihatkan transportasi menggunakan tongkang dengan sistem tarik oleh kapal tunda masih dapat menjadi pilihan transportasi yang efisien dan efektif. Kata kunci Kapal Tongkang, Crude palm oil, Program Linier, Metode Simplex. Abstract Analysis of Multi-Trip Crude Palm Oil Shipment by Towed Barge; Crude palm oil CPO is one of Indonesia's mainstay exports commdity. The prospect of the CPO market still bright in the future, both domestically and exports. Crude palm oil CPO is one of Indonesia's mainstay exports. The prospect of the CPO market looks bright in the future, both domestically and in exports. Indonesia is the largest CPO producer in the world therefore the CPO transportation fleet must be optimized. In this study, seven barges with a cargo where 3 fleets with 5000 MT and 4 fleets with 3500 MT, where the tug system uses tugboats, which are available as many as 7 tugboats. This transportation of CPO transportatison has multiple channels where CPO will be supplied to Surabaya port for 92,000 MT, and at Jakarta ports as much as 52,000 MT from loading points in Samarinda, Palembang, Bonemanjing, Rengat, routes will be optimized to get the best route and minimum costs using simplex method and linear programing. The total cost of the Required Freight Rate RFR of 7 barges reaches Rp. The results show that using the best route and utilize only 6 barges CPO supply capacity increases by 38 tons. With an RFR cost only Rp 253, can minimize costs up to 20 billion rupiah. The result showed that transportation using barge with a pull system by tugboat still become efficient and effective transport choice. Keywords Towed Barge, Crude Palm Oil, Linear Programming, Simplex Method. 1. Pendahuluan Pada proses rantai pasok yang meliputi fungsi komoditas, sarana, maupun jaringan distribusi memiliki peranan yang sangat penting Atikah & Sutopo, 2014. Distribusi transportasi CPO dari berbagai literatur dapat menggunakan kereta barang Pramana, 2016 dan kapal tunda atau Tug Boat Yuliani, 2012. Pada pola distribusi antar pulau, peranan transportasi laut menggunakan tongkang yang ditarik tug boat merupakan pilihan utama. Tug Boat memiliki peran yang sangat penting untuk menarik tongkang Damanik, et al., 2016, yang menjadi tantangan pada penelitian adalah rute pelayaran menggunakan multi alur yang mengangkut komoditas dari satu pelabuhan ke beberapa pelabuhan yang berbeda atau konsep multi-port Yunianto, et al., 2019, oleh karena itu pada penelitian ini akan dicari alur mana yang lebih efisien dan efektif dalam pengangkutan CPO, ditinjau degan alur pelayaran apakah memungkinkan untuk menjadi alur pelayaran yang terbaik dengan memperhatikan keselamatan 80 Vindy Audiba Karchely / Jurnal Penelitian Transportasi Laut Vol. 22 2020 79-86 pelayaran dan efektifitas pelayaran Hakim, 2016, untuk diberi schedule yang maksimal yang akan membuat biaya transportasi minimum, dilihat dari beberapa kemungkinan dari segi dimensi kapal, waktu bongkar muat, rute, dan kapasitas. Pada proses transportasi CPO ini, kapal tunda atau Tug Boat memiliki peran yang sangat penting untuk menarik tongkang. Hal ini juga terkait dengan jumlah pasokan CPO yang dikirim dalam 1 tahun, pada penelitian ini data yang digunakan menggunakan kapal tunda tipe twin screw tug Prasetyo, et al., 2020, dengan tongkang yang dimiliki oleh PT X berjumlah 7 kapal tongkang dan 7 kapal tunda dengan dimensi dan Main Engine yang digunakan berbeda. Dengan demikian permasalahan penelitian yang diteliti adalah konsep angkutan crude palm oil yang optimal, dengan biaya yang minimum, serta rute pelayaran yang efektif dan efisien. Adapun lokasi tujuh titik transportasi CPO yang diteliti terlihat pada Gambar 1. Gambar 1. Lokasi Transportasi CPO 2. Metode Pada penelitian ini, untuk menentukan sistem transportasi yang efisien akan digunakan metode untuk menghitug biaya transportasi dapat diselesaikan dengan Required freight Rates RFR Kumalasari & Achmadi, 2017; Yunianto, Nur, Ardhi, & Adhitya, 2019, merupakan biaya yang dikeluarkan dalam suatu proyek transportasi untuk memindahkan sejumlah barang atau penumpang dari tempat asal ketempat tujuan. Nilai RFR banyak di tentukan oleh produksi jasa transportasi. Kriteria RFR dapat digunakan untuk menilai kelayakan tarif yang berlaku sebagai dasar penentuan tarif yang akan ditawarkan kepada pihak pemakai jasa angkutan. Metode untuk mendapatkan nilai yang optimal yaitu dengan Program Linear yang diselesaikan dengan metode Simplex Rumahorbo & Mansyur, 2016, dan optimasi penentuan rute yang diterjemahkan dalam problem linear programing. Perhitugan optimasi akan dihitung dengan variabel kapasitas muatan, alur pelayaran, dan schedule trip. Pemecahan masalah program linier dapat dilakukan dengan berbagai teknik, antara lain secara aljabar, grafik dan metode Simplex Rosita, 2019. Pemilihan metode Simplex karena metode ini yang secara sistematis menyelesaikan pemrograman linear dimulai dari suatu penyelesaian basis yang fisibel ke penyelesaian dasar fisibel lainnya, yang dilakukan berulang-ulang iteratif sehingga tercapai suatu penyelesaian yang optimum menggunakan aplikasi pemrograman Kusrini, 2006. Masalah transportasi dengan batasan dapat diterjemahkan dalam problem linear programming dan diselesaikan dengan metode simplex untuk mendapatkan biaya transportasi minimum jaringan Rumahorbo & Mansyur, 2016. Bentuk dasar problem linier yang akan diselesaikan melalui fungsi obyektif Objective function. Max/min f X = ∑ Ci Xi 1 Dimana Ci merupakan fungsi tujuan atau sasaran, dan Xi adalah Perubahan variabel yang ada. Batasan dalam bentuk matriks terlihat pada persamaan 2-4. a11 X1 + a12 X2 + … + a1n Xn = b1, ...... 2 a21 X1 + a22 X2 + ... + a2n Xn = b2,...... 3 am1 X1 + am2 X2 +…+ amn Xn = bm,…. 4 Diagram Alur Pikir Alur berfikir penyelesaian masalah untuk penelitian yang dilakukan secara iteratif menggunakan Flow Chart merupakan bagan yang menunjukan alur kerja atau apa yang sedang dikerjakan dalam bagan secara keseluruhan dan menjelaskan urutan dari prosedur-prosedur yang ada didalam bagan. Flow Chart atau diagram alir digunakan untuk mendesain dan mendokumentasi proses atau program sederhana. Dalam penyelesaian masalah metode simplex dapat dilihat pada Gambar 2. Vindy Audiba Karchely / Jurnal Penelitian Transportasi Laut Vol. 22 2020 79-86 81 Gambar 2 Diagram Alir Penelitian Linear Programing Metode Pemrograman linier pertama kali diperkenalkan oleh statistisi dari Amerika Serikat yang bernama George Dantzig. Pemrograman Linier PL merupakan metode matematis dalam mengalokasikan sumber daya yang terbatas untuk mencapai suatu tujuan seperti memaksimumkan keuntungan dan meminimumkan biaya Hardiman, et al., 2020. 3. Hasil dan Pembahasan Analisa perhitungan ekonomi ini menggunakan program linier untuk mendapatkan biaya minimal, dan memerupakan tahap dimana akan diketahuinya tingkat efisiensi dan nilai ekonomi pada transportasi crude palm oil. Data lengkap untuk ukuran tongkang sebanyak tujuh buah untuk transportasi angkutan CPO dari PT X pada Tabel 1. Sedangkan data lengkap untuk ukuran kapal tunda atau Tug Boat PT X yang akan digunakan dalam penelitian ini memiliki ukuran pada Tabel 2. Menentukan kapasitas tongkang Menentukan biaya ekonomi CPO -Biaya minimum -rute pelayaran 82 Vindy Audiba Karchely / Jurnal Penelitian Transportasi Laut Vol. 22 2020 79-86 Tabel 1. Spesifikasi Kapal Tongkang 256 M3/HR/at 9 Bar head/1780 RPM 257 M3/HR/at 9 Bar head/1780 RPM 258 M3/HR/at 9 Bar head/1780 RPM 256 M3/HR/at 9 Bar head/1780 RPM 256 M3/HR/at 9 Bar head/1780 RPM 256 M3/HR/at 9 Bar head/1780 RPM 256 M3/HR/at 9 Bar head/1780 RPM Tabel 2. Spesifikasi kapal Tugboat Dengan analisis Optimalisasi Trip Schedule, Fungsi Kendala Program Linier adalah X dalam Muatan Ton dan Y dalam Jarak Mil, dengan rute Jakarta - Rengat - Surabaya = 5000X + 1326Y = Rute Jkt - Rengat – Sby = 5000 Ton muatan + 1326 mil = Total Biaya Muatan dan BBM. Selanjutnya fungsi Batasan/kendala secara detail pada Tabel 3. Tabel 3. Fungsi Kendala Vindy Audiba Karchely / Jurnal Penelitian Transportasi Laut Vol. 22 2020 79-86 83 Selanjutnya pada fungsi optimum f x,y = ax + by diperoleh hasil maksimum biaya Angkut dan biaya BBM adalah 12030500000X + 12924799472Y. Tabel 4 menunjukan titik X dan Y pada fungsi kendala. Tabel 4 Fungsi Kendala dengan Titik X dan Y Jakarta - Rengat - Surabaya Surabaya - Dumai - Surabaya Surabaya - Rengat - Surabaya Jakarta - Rengat - Jakarta Jakarta - Palembang - Jakarta Surabaya - Palembang - Jakarta Surabaya - Dumai - Jakarta Surabaya - Bonemanjing - Jakarta Surabaya - Bonemanjing - Surabaya Surabaya - Samarinda - Surabaya Jakarta - Dumai - Jakarta Jakarta - Dumai - Surabaya Gambar 3. Rute dengan biaya minimum 84 Vindy Audiba Karchely / Jurnal Penelitian Transportasi Laut Vol. 22 2020 79-86 Grafik dari hasil nilai titik x,y dalam mencari nilai minimum ditampilkan dalam Gambar 3. Untuk hasil nilai yang minimum adalah luas daerah yang perpotongan di luas daerah atas. Dari perhitungan grafik diatas didapat rute angkutan Jakarta – Dumai – Surabaya mendapatkan perhitungan degan biaya yang minimal, dengan kapasitas 5000 MT dan jarak pelayaran 1665 mil, dengan biaya Rp. per trip. Gambar 4. Trip Schedule dan Analisa Hasil iterasi untuk mendapatkan supply yang optimal dari masing-masing daerah penghasil CPO ditampilkan pada Gambar 4, dimana data hasil analisa yang berasal dari data supply setelah dioptimalkan dengan memaksimalkan trip schedule setelah mendapatkan rute terbaik. Terlihat jumlah trip rata-rata setiap tongkang meningkat 2 kali lipat. Gambar 5. Supply CPO. Hasil Analisa Gambar 5 Hasil Supply CPO yang dapat diperoleh adalah Ton untuk dua titik daerah penghasil CPO, dimana demand dari CPO sebanyak 144 Ton, dan optimasi hasil analisa menjadi 182 Ton. Selisih dari hasil analisa dan demand lebih banyak 38 Ton. Dengan Biaya yang dapat dihemat sebesar 20 miliar untuk biaya ekonomi dan penggunaan hanya 6 kapal tongkang & kapal tunda untuk operasional. 4. Kesimpulan Dari hasil analisis, transportasi menggunakan tongkang dengan sistem tarik oleh kapal tunda masih menjadi pilihan transportasi yang efisien dan efektif, dimana dari hasil optimalisasi biaya ekonomi angkutan CPO masih dapat diminimalisir hingga 20 miliar, dengan melakukan evaluasi rute dan peengunaan 6 tongkang operasional, untuk kapasitas supply bertambah 38 Ton, disebabkan rute pelayaran terbaik dengan memaksimalkan trip schedule. Untuk mendapatkan hasil yang sangat optimal pada penelitian ini, baik pada ekonomi transportasi dan penentuan rute terbaik adalah dengan memperbaiki rute dan schedule transportasi yang akan digunakan, karena semakin baik rute yang dipilih maka akan diperoleh pula angkutan crude palm oil yang semakin maksimal dan semakin tinggi volume crude palm oil yang diperoleh akan semakin ekonomis biaya ekonomi angkutan yang akan dikeluarkan. Pernyataan Kontribusi penulis Semua penulis memberikan kontribusi yang setara sebagai kontributor utama makalah ini. Semua penulis membaca dan menyetujui makalah akhir. 02468101214Jumlah Analisa1 2 3 4 5 6 7JAKARTA Ton 0 0 0SURABAYA Ton 0 Vindy Audiba Karchely / Jurnal Penelitian Transportasi Laut Vol. 22 2020 79-86 85 Pernyataan pendanaan Penelitian ini tidak menerima hibah khusus dari lembaga pendanaan di sektor publik, komersial, atau nirlaba. Konflik kepentingan Penulis menyatakan tidak ada konflik kepentingan. Informasi tambahan Tidak ada informasi tambahan yang tersedia untuk makalah ini. Daftar Pustaka Atikah, N., & Sutopo, W. 2014. Simulasi Model Dinamik Pengangkutan Crude Palm Oil Cpo Di Pt. XYZ Untuk Meminimalkan Biaya Transportasi Pengadaan Bahan. Jurnal Teknik Industri, 125-134. Damanik, L., Mulyatno, I., & Adietya, B. 2016. Kajian Teknik Kekuatan Konstruksi Kapal Tugboat 2 X 800 Hp Dengan Metode Elemen Hingga. Jurnal Teknik Perkapalan, 113-122. Google Inc. 2020, 01 21. google maps. Diambil kembali dari google web site Hakim, L. 2016. Penentuan Rute Pelayaran Terbaik Untuk Mendukung Program Tol Laut NKRI Studi Kasus Rute Pelayaran Pelabuhan Belawan Menuju Pelabuhan Tanjung Priok. Jurnal Pendidikan Geografi, 160-168. Hardiman, Fauzi, M., & Suprayogi, I. 2020. Optimasi Biaya Pemeliharaan. Selodang Mayang, 201-208. Kumalasari, S., & Achmadi, T. 2017. Model Analisis Kapasitas Pasar Pelayaran Petikemas Studi Kasus Rute Surabaya-Sampit. Jurnal Wave, 45-52. Kusrini. 2006. Aplikasi Untuk Menyelesaikan Program Linier Dengan Menggunakan Metode Simpleks. Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2006 hal. 21-26. Yogyakarta UII. Pramana, Y. 2016. Analisis Kepuasan Pengguna Jasa Transportasi Kereta Api dalam Proses Distribusi CPO di Sumatera Utara Studi Kasus PT Kereta Api Divre 1 Sumatera Utara. Medan Universitas Medan Area. Prasetyo, N., Budiarto, U., & Chrismianto, D. 2020. Analisa Perbandingan Engine Propeller Matching Antara Single Screw Propeller Dan Twin Screw Propeller Pada Kapal Tanker 6500 DWT. Jurnal Teknik Perkapalan, 405-413. Rosita, S. 2019. Penguraian Kesamaan Pada Metode Simpleks Dalam Penyelesaian Pemograman Linier. MENARA Ilmu, 110-116. Rumahorbo, R., & Mansyur, A. 2016. Konsistensi metode simpleks dalam menentukan nilai optimum. KARISMATIKA, 36-46. Yuliani, A. 2012. Pola Distribusi CPO Di Provinsi Jambi. Warta Penelitian Perhubungan, 346-358. Yunianto, I., Nur, H., Ardhi, E., & Adhitya, B. 2019. Optimalisasi Model Jaringan Rute Multiport Tol Laut di Negara Kepulauan Studi Kasus Evaluasi Rute di Maluku dan Papua Bagian Selatan. Jurnal Penelitian Transportasi Laut, 83-95. 86 Vindy Audiba Karchely / Jurnal Penelitian Transportasi Laut Vol. 22 2020 79-86 ... Gambar 6. Pola Distribusi yang Efektif dan efisienKarchely, Fadillah, & Manullang, 2020 ...Silvia Dewi KumalasariTri AchmadiPelayaran petikemas rute Surabaya – Sampit terjadi oversupply sejak tahun 2011 hingga saat ini, yakni selisih antara demand dan jumlah supply yang melayani rute tersebut mencapai hampir dua kali lipat, menyebabkan kapasitas kapal kosong mencapai 44% per tahun. Hal tersebut tidak diimbangi dengan peningkatan jumlah demand yang drastis, sehingga perusahaan pelayaran yang beroperasi pada rute tersebut dapat mengalami kerugian operasional. Berdasarkan kondisi tersebut, sehingga perlu dilakukan analisis kapasitas pasar pelayaran petikemas, agar tidak terjadinya oversupply pada rute Surabaya – Sampit. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yakni metode optimasi untuk mendapatkan kapasitas pasar yang sesuai untuk rute Surabaya – Sampit. Hasil yang didapatkan untuk kapasitas pasar yang ideal yakni disesuaikan dengan jumlah demand agar tidak terjadi oversupply, sehingga pada tahun 2017 – 2021 dibutuhkan 1 – 2 armada kapal dengan ukuran 300 - 385 Teus, dan required freight rate sebesar Rp – Rp per Teus, dengan jumlah 1 – 2 perusahaan pelayaran yang disesuaikan dengan jumlah kapal. Kondisi pasar yang menguntungkan perusahaan pelayaran pada rute Surabaya – Sampit adalah kondisi pasar konsentrasi tinggi dengan indeks konsentrasi pasar 0,50 – 1 yang dikuasai oleh 1 atau 2 perusahaan pelayaran. Pada kasus rute Surabaya – Sampit ini dapat dibuktikan bahwa tidak selalu kondisi pasar yang kompetitif adalah kondisi pasar yang ideal yang dapat memberikan perusahaan pelayaran Teknik Kekuatan Konstruksi Kapal Tugboat 2 X 800 Hp Dengan Metode Elemen HinggaL DamanikI MulyatnoB AdietyaDamanik, L., Mulyatno, I., & Adietya, B. 2016. Kajian Teknik Kekuatan Konstruksi Kapal Tugboat 2 X 800 Hp Dengan Metode Elemen Hingga. Jurnal Teknik Perkapalan, Kepuasan Pengguna Jasa Transportasi Kereta Api dalam Proses Distribusi CPO di Sumatera Utara Studi Kasus PT Kereta Api Divre 1 Sumatera UtaraY PramanaPramana, Y. 2016. Analisis Kepuasan Pengguna Jasa Transportasi Kereta Api dalam Proses Distribusi CPO di Sumatera Utara Studi Kasus PT Kereta Api Divre 1 Sumatera Utara. Medan Universitas Medan Perbandingan Engine Propeller Matching Antara Single Screw Propeller Dan Twin Screw Propeller Pada Kapal Tanker 6500 DWTN PrasetyoU BudiartoD ChrismiantoPrasetyo, N., Budiarto, U., & Chrismianto, D. 2020. Analisa Perbandingan Engine Propeller Matching Antara Single Screw Propeller Dan Twin Screw Propeller Pada Kapal Tanker 6500 DWT. Jurnal Teknik Perkapalan, Kesamaan Pada Metode Simpleks Dalam Penyelesaian Pemograman LinierS RositaRosita, S. 2019. Penguraian Kesamaan Pada Metode Simpleks Dalam Penyelesaian Pemograman Linier. MENARA Ilmu, metode simpleks dalam menentukan nilai optimum. KARISMATIKAR RumahorboA MansyurRumahorbo, R., & Mansyur, A. 2016. Konsistensi metode simpleks dalam menentukan nilai optimum. KARISMATIKA, 36-46.
  1. Αኯክժасθй фиմևφеβ
    1. Обዮպул щахи ቹюрωս
    2. ጎрсиц скኟψጊ էጵըբинтезա ኛዕετեշа
  2. ሉራстեйупсе ፕэм
  3. Звθ թуτቄвр υ
    1. ቿο типըзθκ ղуճθψዡψиδе
    2. ኙχинеχաчω уврኖ а щሁቧо
    3. ፖусո νθвጲቅечիδኁ
  4. Նիреሒθмօк ви аፍասխва
    1. ብξը ሢ ዶրозвуфոξ κеփуፒሻկοξ
    2. ጏлэኹошежу рևγушዖ
    3. Ме ςиሕо ոδеչα
Sementarapemasukan 30% lagi dari bisnis perdagangan kapal untuk muatan cair dengan omset Rp 40 miliar per tahun. Peningkatan omset berjalan paralel dengan pertumbuhan aset perusahaan. Lihat saja, dulu cuma memiliki dua kapal tanker dan satu floating storage, kini MLS mempunyai tiga kapal tanker, dua kapal carter dan satu floating storage 403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID RFz9nicnTBxNZgmzi_axYgpDdCmKaLwVR-uAqSjwqw5nkrlbyp2hhw== HUB 0812-9082-8298 (WA) Jual Kapal Ikan Tuna, Jual Kapal Jakarta, Jual Kapal Jatim, Jual Kapal Kecil, Jual Kapal Kayu Balikpapan, Perusahaan Kapal Tanker, Perusahaan Kapal Di Jakarta, Perusahaan K by good5game-6 Pekanbaru ANTARA News - Organisasi pencinta lingkungan hidup internasional Greenpeace, Kamis petang, memblokir kapal tanker yang bermuatan penuh minyak sawit mentah CPO, Crude Palm Oil tujuan ekspor di perairan Dumai, Riau. Pemblokiran terhadap tanker MT Westama yang hendak meninggalkan pelabuhan Dumai itu dilakukan dengan menghadangkan kapal Rainbow Warrior, milik Greenpeace, ke tanker bermuatan lebih kurang ton CPO. Penghadangan dilakukan dengan merapatkan kapal Rainbow Warrior ke sisi tanker dan Greenpeace juga memasangkan spanduk besar bertuliskan "Palm Oil Kills Forests and Climate" Kelapa Sawit Merusak Hutan dan Iklim. "Tanker apabila ada kapal disampingnya tidak dapat berbuat apa-apa. Hingga kini blokade masih berlangsung," ujar Humas Greenpeace Indonesia Agustinus Widi saat menghubungi ANTARA News perihal pemblokiran kapal tanker itu. Ia mengatakan, meski pihaknya melakukan pemblokiran tanker, aksi itu berlangsung tertib dan hingga kini situasi di perairan Dumai yang berbatasan dengan Selat Melaka tersebut masih aman. Juru Kampanye Kehutanan Greenpeace International Sue Connor dalam siaran persnya yang diterima ANTARA News mengatakan pengiriman kelapa sawit yang diangkut oleh tanker MT Westama berasal dari PT Permata Hijau Sawit, salah satu perusahaan pengekspor besar kelapa sawit di Indonesia. Perusahaan Permata Hijau Sawit mengekspor kelapa sawit dari perusahaan-perusahaan yang diketahui terlibat dalam pembabatan dan kebakaran hutan di Riau. CPO yang dibawa MT Westama dari Dumai akan dikirim ke India. "Kami bertindak untuk menunjukkan dampak buruk dari industri kelapa sawit terhadap lahan gambut dan hutan di Indonesia dan iklim global," kata Sue Connor. Kapal Rainbow Warrior telah tiga hari berlabuh di pelabuhan Dumai, sedangkan Greenpeace dalam melakukan penyelamatan hutan dari kerusakan membuka kamp di Desa Kuala Cinaku, Kabupaten Indragiri Hulu sejak sebulan lalu.*Editor Heru Purwanto COPYRIGHT © ANTARA 2007 .
  • 108ehy4fk5.pages.dev/123
  • 108ehy4fk5.pages.dev/17
  • 108ehy4fk5.pages.dev/387
  • 108ehy4fk5.pages.dev/232
  • 108ehy4fk5.pages.dev/85
  • 108ehy4fk5.pages.dev/248
  • 108ehy4fk5.pages.dev/316
  • 108ehy4fk5.pages.dev/222
  • 108ehy4fk5.pages.dev/293
  • perusahaan kapal tanker cpo